Bagikan:

Pemerintah Larang Penggunaan Mata Uang Asing di Pelabuhan Tanjung Priok

KBR68H, Jakarta - Pemerintah melarang penggunaan mata uang asing pada setiap transaksi bisnis di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

NASIONAL

Jumat, 19 Jul 2013 22:41 WIB

Author

Abu Pane

Pemerintah Larang Penggunaan Mata Uang Asing di Pelabuhan Tanjung Priok

Mata Uang Asing, Pelabuhan Tanjung Priok, portalkbr.com

KBR68H, Jakarta - Pemerintah melarang penggunaan mata uang asing pada setiap transaksi bisnis di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Menteri Perindustrian MS Hidayat mengatakan, selama ini transaksi di pelabuhan  didominasi mata uang Dollar AS yang melemahkan mata uang rupiah. Untuk menguatkan nilai rupiah, menurut Hidayat, pemerintah dan swasta sudah menyepakati penggunaan mata uang rupiah dalam setiap transaksi bisnis ke depan.

“Yang berikutnya juga membicarakan Tanjung Priok. Karena itu adalah kunci, mulut dari potensi berbagai sektor di Indonesia dan pulau Jawa. Maka dia tidak boleh tidak lancar. Maka banyak peraturan yang akan dikeluarkan mengenai hal tersebut, diantaranya yang bisa saya sebutkan adalah keharusan penggunaan mata uang rupiah lagi,” ujar MS Hidayat di Jakarta, Jum’at (19/7).

Menteri Perindustrian MS Hidayat mengingatkan adanya aturan yang mewajibkan rupiah sebagai alat transaksi di Pelabuhan Tanjung Priok. Namun, pemerintah akan mengeluarkan peraturan baru untuk mempertegas ketetapan tersebut. (Baca: Pengusaha Minta Redenominasi Rupiah Diujicoba Dulu di Batam)


Editor: Nanda Hidayat

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending