KBR68H, Jakarta - Kementerian Agama memprediksi awal bulan puasa tahun ini akan jatuh pada 10 Juli mendatang. Prediksi itu berdasarkan perhitungan rukyat dan hisab yang akan disempurnakan pada sidang istbat pada Senin pekan depan. Wakil Menteri Agama Nazaruddin Umar mengatakan, perbedaan perhitungan antara pemerintah dan Muhammadiyah tidak akan menjadi masalah dalam menjalankan ibadah Ramadhan.
“Sehingga dengan demikian akan disempurnakan syaban itu genap 30 hari dengan demikian insya Alloh bisa diprediksi tanggal 1 Ramadhan nanti jatuh pada 10 Juli. Meskipun demikian ada Mahzab hisab dari Muhammadiyah akan tetap berpuasa pada tanggal 9,” ujar Wakil Menteri Agama Nazaruddin Umar di Gedung Wakil Presiden, Jumat (4/7)
Wakil Menteri Agama Nazaruddin Umar menambahkan, Kementerian Agama tetap mengundang seluruh ormas Islam, Muhammdiyah dan NU untuk memberikan keputusan kepada masyarakat soal dimulainya bulan Ramadhan.
Sebelumnya, Muhammadiyah menetapkan awal puasa Ramadhan 1434 Hijriah tanggal 9 Juli 2013 Masehi. Hal ini berdasarkan perhitungan hisab wujudul hilal dan hasil musyawarah Majelis Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Sementara hari raya lebaran jatuh pada 8 agustus 2013.
Ketua PP Muhammadiyah Yunahar Ellyas menjelaskan, awal puasa tahun ini berpotensi berbeda dengan hitungan pemerintah, namun diharapkan perbedaan tersebut tidak akan mempengaruhi masyarakat.
Editor: Doddy Rosadi
Kemenag: Awal Puasa Kemungkinan 10 Juli
KBR68H, Jakarta - Kementerian Agama memprediksi awal bulan puasa tahun ini akan jatuh pada 10 Juli mendatang.

NASIONAL
Jumat, 05 Jul 2013 14:26 WIB


awal puasa, 10 juli, kementerian agama, muhammadiyah
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai