KBR68H, Jakarta - Kepolisian terus meningkatkan razia dan patroli di perbatasan Indonesia dengan negara lain. Razia dan patroli untuk memburu para narapidana teroris Lapas Tanjung Gusta Medan, Sumatera Utara, tak hanya digelar di perbatasan darat, tapi juga laut.
Juru Bicara Kepolisian Indonesia Agus Rianto mengatakan, para narapidana punya banyak peluang untuk buron ke luar negeri. Karena itu, polisi meningkatkan koordinasi dengan jaringan Kepolisian Internasional (Interpol).
"Terkait dengan hubungan kita dengan negara lain kan lebih banyak kepada hubungan kita melalui jaringan interpol. Jaringan komunikasi ini lah yang kita manfaatkan untuk kita bisa mencegah atau pun menangkap apabila sudah keburu ke luar negeri untuk pelaku-pelaku kejahatan yang ada di negara kita, " ujar Juru Bicara Kepolisian Indonesia Agus Rianto ketika dihubungi KBR68H.
Hingga kini, Kepolisian Indonesia sudah berhasil menangkap 106 narapidana yang sempat kabur. Masih ada 106 lagi yang belum kembali ke Lapas Tanjung Gusta, termasuk empat di antaranya narapidana kasus terorisme di Sumatera Utara.
Editor: Antonius Eko
Kejar Napi Tanjung Gusta, Polisi Perketat Perbatasan Negara
Kepolisian terus meningkatkan razia dan patroli di perbatasan Indonesia dengan negara lain. Razia dan patroli untuk memburu para narapidana teroris Lapas Tanjung Gusta Medan, Sumatera Utara, tak hanya digelar di perbatasan darat, tapi juga laut.

NASIONAL
Senin, 22 Jul 2013 08:35 WIB


tanjung gusta, medan, sumatera utara
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai