Bagikan:

Keberatan Ditolak, Lutfi Hasan Banding

Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaq mengajukan banding terkait putusan sela dalam perkara impor daging sapi yang dibacakan Majelis Hakim Tipikor tadi pagi.

NASIONAL

Senin, 15 Jul 2013 14:59 WIB

Author

Yudi Rachman

Keberatan Ditolak, Lutfi Hasan  Banding

Lutfi Hasan Ishaq, korupsi, impor sapi, eksepsi

KBR68H, Jakarta – Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaq mengajukan banding terkait putusan sela dalam perkara impor daging sapi yang dibacakan Majelis Hakim Tipikor tadi pagi. Zainudin Paru, Kuasa Hukum Lutfi Hasan Ishaq  mengatakan, pihaknya memiliki bukti-bukti keganjilan dari penangkapan kliennya yang dijerat dengan Undang-Undang Tindak Pidana Pencucian Uang dan UU Tindak Pidana Korupsi. Kata dia, pihaknya akan segera melakukan pengajuan banding ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta.

“Setelah melakukan koordinasi dengan terdakwa sepakat untuk melakukan upaya hukum banding atau keberatan, mohon dicatat perlawanan, 156 perlawanan terhadap persidangan ini,”ucap Kuasa Hukum Lutfi Hasan Ishaq, Zainuddin Paru.

Sebelumnya, majelis hakim tindak pidana korupsi menjatuhkan putusan sela yang isinya menolak seluruh pembelaan terdakwa dan tetap melanjutkan proses persidangan dan pemeriksaan saksi-saksi. Dalam putusan yang dibacakan oleh Ketua Majelis Hakim TIpikor Gusrizal, muncul perbedaan pendapat (Dissending Opinion) dari dua anggota hakim Tipikor. Dua anggota hakim tersebut berpendapat Jaksa KPK tidak berwenang menuntut tindak pidana pencucian uang.

Editor: Suryawijayanti

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending