Bagikan:

Cenat-cenut Saat Mudik Lebaran, Mampirlah ke Posko Kesehatan IDI

KBR68H, Jakarta - Pengurus Pusat Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyediakan posko kesehatan selama musim mudik. Posko itu akan dibuka di Jabodetabek, Banten dan Jawa Barat.

NASIONAL

Selasa, 30 Jul 2013 14:35 WIB

Cenat-cenut Saat Mudik Lebaran, Mampirlah ke Posko Kesehatan IDI

mudik lebaran, posko kesehatan, IDI

KBR68H, Jakarta - Pengurus Pusat Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyediakan posko kesehatan selama musim mudik. Posko itu akan dibuka di Jabodetabek, Banten dan Jawa Barat.

Ketua IDI Zaenal Abidin menyebut ada 6 posko kesehatan yang dibuka. Posko itu dibuka selama selama 24 jam mulai 4 sampai 11 Agustus.

"Kita membuat posko mudik untuk membantu warga Indonesia yang akan kembali ke kampungnya untuk melakukan silahturahmi kepada keluarganya. Yang kita buka posko kesehatan," jelas Zaenal di Kantor IDI, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (30/7).

Zaenal menjelaskan di setiap posko, dokter akan berjaga dibagi menjadi 3 shif. Sementara dokter yang berjaga ada 8 samapi 10 orang.

"Kita kan dari IDI itu harus ada dokter, maka teman-teman sudah mengatur dalam sehari ada 2 sampai 3 sift jadi dia tidak kecapean. Ada dokter dan perawat, 24 jam temen-temen akan siap di tempat itu," papar Zaenal.

Di musim mudik ini, lanjut Zaenal, ada 40 dokter yang disediakan IDI. Mereka tidak dibayar. Meski begitu, dokter-dokter itu akan berkerja secara profesional dengan membawa alat lengkap kesehatan. Enam posko kesehatan itu ada di Masjid Agung Cilegon, Posko Serang, rest Area km 68, Posko Kota Bekasi di Rest Area km 19, Posko Kabupaten Bekasi di rest area km 57, Posko Kota Bandung di Pintu Tol Moh. Thoha, dan Posko Kabupaten Bandung Nagreg.

"Nantinya penyakit yang akan dilayani semisal diare, baruk, pusing, muntah. Karena musim hujam sekarang, mereka lelah. Dokter-dokter akan menyediakan obat-obatan. Hal lain kalau misalnya ada kecelakaan yang ringan akan ditangani posko. Kalau berat akan dirujuk ke rumah sakit terdekat. Kita sudah kerjasama dengan Jasamarga dan rumah sakit
terdekat," tutup Zaenal.

Editor: Doddy Rosadi

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending