KBR, Jakarta- Kepala Badan Intelijen Negara (BIN)
Marciano Norman menilai Sutiyoso merupakan calon yang tepat saat ini untuk
menggantikannya. Dengan kemampuan Sutiyoso, ia yakin BIN mampu mengatasi berbagai
tantangan berat ke depan.
Menurutnya yang harus dilakukan Kepala BIN mendatang adalah berkolaborasi dengan badan intelijen di kawasan dan dunia dalam menghadapi ancaman global yakni ancaman dari kelompok radikal.
“Kita
ketahui bahwa di Indonesia pun ada kelompok radikal. Sehingga yang kita
harapkan kelompok radikal di Indonesia dari waktu ke waktu juga dapat kita
tekan. Dan juga tidak ada link dengan kelompok-kelompok radikal yang ada di
negara-negara lain yang pada akhirnya menciptakan instabilitas di kawasan atau
di dunia ini," kata Kepala BIN Marciano Norman di Gedung DPR.
Selain mengatasi ancaman kelompok radikal,
pekerjaan rumah Kepala BIN mendatang kata Marciano, adalah meningkatkan
kualitas sumber daya manusia di BIN. Peningkatan peralatan khusus yang dimiliki
BIN juga mutlak dilakukan.
Komisi Intelijen DPR sendiri baru akan menetapkan tanggal
uji kepatutan dan kelayakan terhadap calon Kepala BIN Sutiyoso dalam rapat yang
digelar besok. Marciano akan pensiun dari BIN pada Oktober mendatang.