KBR, Jakarta - LSM perlindungan buruh migran Migrant Care menilai program pemulangan TKI berbiaya murah yang digagas pemerintah merugikan pekerja migran.
Analis Kebijakan Migrant Care Wahyu Susilo mengatakan, program kerja sama dengan pemerintah Malaysia itu hanya menguntungkan pihak-pihak tertentu. Menurut Wahyu Susilo, pemerintah seharusnya bisa mengangkut TKI yang ingin pulang tanpa dikenai biaya dengan menggunakan fasilitas negara.
"Kalau menurut saya itu bukan jawaban, itu bukan solusi karena itu ada pihak yang ambill keuntungan seharusnya dicari akar masalah mengapa banyak TKI kita yang tidak berdokumen sebabnya apa. Pemerintah Malaysia juga seharusnya menjadikan sebagai refleksi, mengapa permintaan dari perusahaan Malaysia mempekerjakan TKI kita secara tidak berdokumen itu lebih banyak," kata Wahyu Susilo ketika dihubungi KBR, Sabtu (21/6).
Wahyu Susilo meminta pemerintah Indonesia mencari cara yang lebih efektif untuk memulangkan TKI tak berdokumen dari Malaysia, terutama menjelang hari raya.
Ia juga berharap kedua negara menyelidiki kecelakaan kapal pengangkut TKI yang sering terjadi menjelang Ramadhan dan Lebaran, seperti yang belum lama ini terjadi. Dalam dua kecelakaan tenggelamnya kapal pengangkut TKI tak berdokumen pekan ini menyebabkan belasan orang korban tewas.
Editor: Pebriansyah Ariefana