Bagikan:

PMI Serukan Donor Darah untuk Selamatkan Ibu

KBR, Jakarta - Di Indonesia pendarahan saat persalinan menjadi salah satu sebab kematian ibu. Itu sebab, Palang Merah Indonesia (PMI) menggelar aksi donor darah untuk menyelamatkan ibu.

NASIONAL

Sabtu, 14 Jun 2014 15:17 WIB

PMI Serukan Donor Darah untuk Selamatkan Ibu

donor, darah, pmi, ibu

KBR, Jakarta - Di Indonesia pendarahan saat persalinan menjadi salah satu sebab kematian ibu. Itu sebab, Palang Merah Indonesia (PMI) menggelar aksi donor darah untuk menyelamatkan ibu.

Kepala Bidang Penyediaan Darah PMI Pusat, Ulfa Suryani mengatakan PMI akan menggelar tenda donor darah di kawasan bebas kendaraan (Car Free Day) Minggu, (15/06). Kegiatan itu dilaksanakan dalam rangka peringatan Hari Donor Darah Sedunia yang jatuh pada hari ini, Sabtu (14/06).

Pada tahun ini Hari Donor Darah Sedunia mengusung tema "Selamatkan Darah untuk Selamatkan Ibu" (Safe Blood for Saving Mothers). Menurut Ulfa Suryani, tema tersebut ditujukan untuk menekan angka kematian ibu yang tinggi. Berdasarkan Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) pada 2007, sebanyak 28% penyebab kematian ibu karena pendarahan.

"Kita lebih cenderung ke donor darah untuk save mothers. Kan angka mortalitas ibu melahirkan dengan pendarahan itu masih cukup tinggi di Indonesia. Sehingga donor darah tahun ini kita lebih mengarah ke keselamatan ibu pascamelahirkan," kata Ulfa, Sabtu (14/6)

Ulfa Suryani menambahkan, acara itu diwujudkan dengan mengadakan donor darah di setiap PMI daerah. Di Jakarta sendiri donor darah akan dilakukan di kawasan bebas kendaraan bermotor (car free day) Bundaran HI besok.

Sementara  PMI Jakarta menyatakan partisipasi warga untuk mendonorkan darah meningkat 5 persen dibanding tahun lalu. Direktur Unit Donor Darah PMI Jakarta, Shalimar mengatakan, tahun lalu ada 30 ribu pendonor setiap bulannya. Namun tahun ini per bulan jumlahnya bisa mencapai 33 ribu pendonor. "Meningkat dibanding tahun lalu. Kalau dulu target kita 30 ribu per bulan atau 360 ribu per tahun sekarang naik menjadi 33ribu," kata Shalimar, Sabtu (14/6).

Direktur Unit Donor Darah PMI Jakarta, Shalimar menambahkan, setiap harinya ada sekitar 15 acara donor darah di Jakarta. Kegiatan tersebut dinilai cukup memasok persedian darah di PMI mengingat ketersediaan bus donor darah milik PMI Jakarta yang hanya 13 unit. Shalimar menambahkan, stok darah Jakarta untuk bulan puasa masih cukup, yakni sekitar 6.000 kantung. (Baca juga: Stok Darah di Aceh Kosong)

Sejauh ini PMI Indonesia mengklaim bisa mengumpulkan 2,5 juta kantong darah per tahun. Namun angka itu belum mencukupi karena menurut WHO, kebutuhan darah di Indonesia mencapai 4,8 juta kantung per tahun. Atau sekitar 2% dari total jumlah penduduk. (Baca juga: Harga Labu Darah Naik)

Editor: Irvan Imamsyah

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending