KBR, Jakarta - Komisi Nasional Hak Azasi Manusia (Komnas HAM) akan merilis evaluasi visi misi HAM capres pekan depan. Komnas HAM sudah mengevaluasi dokumen sejak pekan lalu, memakai Undang-Undang HAM, UU Pengadilan HAM dan UU Penghapusan Diskriminasi.
Wakil Ketua Komnas HAM, Nurkhoiron, mengatakan pihaknya masih mempelajari dokumen visi misi kedua pasang capres itu. Komnas HAM sedang menilai apakah visi-misi kedua pasang capres menjunjung HAM atau tidak.
"Kami mau baca dulu seluruh visi misi itu, kemudian dari seluruh hasil bacaan itu, dimensi pemenuhan Hak Azasi Manusia itu berapa? Atau bahkan jangan-jangan tidak ada. Kami sedang kaji itu," kata Nurkhoiron kepada KBR di Wahid Institute, Jakarta, Jumat (6/6) malam.
Sementara itu, Anggota Komnas HAM, Maneger Nasution, pekan lalu di Komnas HAM, mengatakan hasil evaluasi itu akan diberikan pada KPU. Hasilnya juga akan diumumkan pada masyarakat luas lewat media massa.
Komnas HAM, Kamis (5/6), juga sudah mendesak KPU memasukkan isu HAM dalam debat capres. Komnas HAM menyiapkan 7 poin bahasan, seperti komitmen penyelesaian kasus HAM masa lalu, intoleransi, dan hak pekerja migran.
Menurut Komnas HAM, isu HAM tidak cukup bila dibahas sebagai sub bahasan kepastian hukum seperti yang diagendakan KPU. "Kurang cukuplah, nggak jelas itu. Terlalu sempit. Karena yang kami siapkan ada 7 poin," tambah Nurkhoiron.
Editor: Pebriansyah Ariefana
Pekan Depan, Komnas HAM Rilis Evaluasi Visi-Misi HAM Capres
KBR, Jakarta - Komisi Nasional Hak Azasi Manusia (Komnas HAM) akan merilis evaluasi visi misi HAM capres pekan depan. Komnas HAM sudah mengevaluasi dokumen sejak pekan lalu, memakai Undang-Undang HAM, UU Pengadilan HAM dan UU Penghapusan Diskriminasi.

NASIONAL
Sabtu, 07 Jun 2014 13:11 WIB

Komnas HAM, prabowo, pemilu
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai