KBR, Jakarta - Pemerintah menjamin ketersediaan pasokan daging sapi untuk kebutuhan Ramadhan, Lebaran dan dua bulan setelahnya. Itu artinya ketersediaannya aman.
Dirjen Perdagangan Luar Negeri Bachrul Chairi mengatakan, sampai minggu ini sudah tersedia stok 145 ribu ekor sapi bakalan, 19 ribu sapi siap potong, dan 3 ribu sapi lokal. Sementara untuk impor daging sapi, realisasi impor baru sekitar 8 ribu ton, padahal persetujuan untuk triwulan kedua dipatok sebesar 45 ribu ton.
"Jadi kita lebaran 10 hari plus selama 2 bulannya itu masih aman, dengan stok yang akan datang. Jadi cukup tersedia. Kalau yang dagingnya, kita persetujuan impornya untuk triwulan kedua itu 45 ribu kan, sampai sekarang realisasinya baru 8.316 ton," kata Bachrul Chairi di Kantor Kemenko Perekonomian Jakarta, (10/6).
Bachrul Chairi menambahkan pemerintah juga mengupayakan mengimpor sapi bangkalan. Namun pemerintah masih mau melobi agar bea keluar 5 persen untuk sapi indukan bisa dikurangi Pemerintah Australia.
Selain itu, pemerintah juga menyiapkan perencanaan indikatif impor sapi sekitar 160 ekor pada kuartal ketiga. Namun, pihak importif meminta kuota hingga 180 ekor. Saat ini pemerintah masih berdialog dengan importir terkait justifikasi permintaan tersebut.
Editor: Pebriansyah Ariefana
Kemendag: Pasokan Daging Sampai Pasca Lebaran Aman
KBR, Jakarta - Pemerintah menjamin ketersediaan pasokan daging sapi untuk kebutuhan Ramadhan, Lebaran dan dua bulan setelahnya. Itu artinya ketersediaannya aman.

NASIONAL
Selasa, 10 Jun 2014 14:46 WIB


kemendag, daging sapi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai