KBR, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan merubah format debat Capres 15 Juni 2014 mendatang. Ketua KPU Husni Kamil Manik mengatakan dari evaluasi pada debat Capres pertama lalu, maka pada debat periode kedua mendatang waktu untuk saling tanya jawab antara 2 Capres akan diperbanyak. Karenanya, porsi moderator untuk bertanya akan dikurangi. Diharapkan masyarakat bisa mendapat informasi lebih banyak tentang kedua Capres guna menentukan pilihan.
"Akan ada porsi lebih banyak interaksi antara masing-masing calon dan ini memberi peluang bagi masing-masing Capres dalam mengelaborasi pemikiran-pemikirannya secara individu dan akan mendiskusikannya lebih berhadap-hadapan dengan calon presiden yang lain," kata Husni Kamil Manik di Kantor DKPP, (12/6).
Husni Kamil Manik menambahkan, pihaknya menjamin tidak ada kebocoran pertanyaan yang akan diajukan dalam debat.
Debat kedua yang mempertemukan 2 Capres mengambil tema "Pembangunan Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial " akan dilaksanakan Minggu, 15 Juni 2014 mendatang. Pakar ekonomi dari Universitas Brawijaya Ahmad Erani Yustika akan memandu acara debat tersebut.
Editor: Luviana