KBR, Jakarta - Ahli Air dari Universitas Gajah Mada, Agus Maryono, menimbau masyarakat di seluruh Indonesia membuat bak penampungan air hujan. Ini menyusul akan datangnya El Nino yang akan menyebabkan kekeringan.
Agus mengatakan, penapungan air hujan terhitung murah. Penampungan air hujan bisa menyediakan air untuk rumah tangga 2-7 hari.
"Kalau di desa misalnya dengan bak tampung. Ini tidak harus tangki, bisa ember atau drum bekas. Kalau kampanye ini besar maka masyarakat akan sadar kita menghadapi El Nino dan akan bersiap-siap," kata Agus di Hoyel Lumire Jakarta, Kamis (12/6) siang.
Agus menambahkan, sistem ini sudah dilakukan di Gunung Kidul dan Yogyakarta dan berhasil mengatasi kekurangan air. Dia berharap pemerintah melakukan kampanye agar masyarakat mau melakukan hal ini.
El Nino adalah angin panas yang menyebabkan kekeringan dan kebakaran hutan. El Nino diperkirakan datang akhir Juni ini di daerah rawan seperti Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, sebagian Sumatera Selatan, dan sebagian Kalimantan Utara.
Editor: Pebriansyah Ariefana
Datang El Nino, Masyarakat se-Indonesia Diimbau Siapkan Bak Penampungan
KBR, Jakarta - Ahli Air dari Universitas Gajah Mada, Agus Maryono, menimbau masyarakat di seluruh Indonesia membuat bak penampungan air hujan. Ini menyusul akan datangnya El Nino yang akan menyebabkan kekeringan.

NASIONAL
Kamis, 12 Jun 2014 15:54 WIB


el nino, hujan, kemarau
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai