KBR68H, Jakarta – Wartawan televisi swasta Trans 7 Nugroho Anton mengaku penembakan gas air mata kepada dirinya dilakukan dari jarak dekat oleh anggota polisi.
Istri Nugroho Anton, Niken Wulandari mengatakan, anggota polisi yang menembak, mengarahkan senjata ke suaminya yang saat itu tengah meliput. Namun kata dia, suaminya tidak mengetahui percis siapa anggota polisi yang menembak dan seberap dekat jaraknya.
“Kalau dari keterangan suami saya langsung, itu peluru yang ditembakkan dari polisi itu gas air mata dari jarak dekat. Kita minta kasus ini diusut tuntas yah siapa penembaknya,” ujar Niken saat dihubungi KBR68H.
Istri Wartawan Korban Penembakan, Niken Wulandari menambahkan kini kondisi suaminya sudah membaik pasca menjalani operasi pengangkatan peluru gas air mata tersebut.
Sebelumnya, Wartawan televisi swasta Trans 7 Nugroho Anton tertembak saat meliput unjuk rasa penolakan harga BBM bersubsidi di Jambi, hari ini. Mabes Polri mengklaim Nugroho Anton hanya terkena serpihan peluru gas air mata.
Editor: Anto Sidharta
Wartawan Trans 7: Tembakan Polisi dari Jarak Dekat
Wartawan televisi swasta Trans 7 Nugroho Anton mengaku penembakan gas air mata kepada dirinya dilakukan dari jarak dekat oleh anggota polisi.

NASIONAL
Senin, 17 Jun 2013 20:02 WIB


Wartawan Trans 7, tembakan Polisi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai