Timwas Century DPR Akan Panggil Lagi KPK

KBR68H, Jakarta - Tim Pengawas (Timwas) Century DPR berencana mengundang kembali Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pekan depan terkait pertemuan tertutup tentang perkembangan kasus bank Century. Anggota Timwas Century DPR Ahmad Yani mengatakan, tim kecil DPR akan lebih dulu mempersiapkan laporan dan materi yang akan dibahas didalam pertemuan itu. Pertemuan tertutup ini, diklaim Yani lantaran KPK belum memaparkan secara rinci perkembangan dugaan kasus korupsi dana talangan Century sebesar Rp 6,7 triliun.

 "Ya kita lagi mengatur waktunya ya kan, mengatur jadwal ya kita akan menindaklanjuti pertemuan kita yang kemarin. Karena pertemuan kita yang kemarin tidak mendapatkan apa-apa, bahkan mundur dari rencana pertemuan sebelumnya. Di DPR nanti, kita tetap nanti pertemuannya di DPR. Apakah pekan depan pak? iya mungkin pekan-pekan depan. Biasanya yang mempersiapkan bahan-bahan itu tim kecil ya kan. Kita tim-tim kecil bertemu menyiapkan bahan-bahan baru setelah itu kita mempersiapkan pertemuan", kata Ahmad Yani kepada KBR68H ketika dihubungi melalui sambungan telepon.

Anggota Timwas Century DPR, Ahmad Yani berharap KPK bisa memberikan perkembangan terkait kasus bank Century dalam pertemuan itu. Sebelumnya sebagian fraksi di timwas Century menilai keterangan KPK dalam pertemuan 5 Juni lalu justru mundur dari perkembangan yang sudah ada. Namun KPK menjelaskan pihaknya tidak bisa membeberkan seluruh data yang ada lantaran sudah masuk ke materi penyidikan.

Timwas Century DPR ingin KPK membeberkan hasil pemeriksaan bekas Menkeu Sri Mulyani yang dilakukan di Amerika. Namun, KPK menolak permintaan itu dan menyatakan hasil pemeriksaan hanya bisa dibuka di persidangan.

Editor: Doddy Rosadi