Bagikan:

Pemerintah Yakin Bisa Selamatkan Dua WNI yang Divonis Mati di Malaysia

KBR68H, Jakarta- Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) yakin dapat memenangkan banding kasus Hiu bersaudara di pengadilan Malaysia.

NASIONAL

Sabtu, 08 Jun 2013 22:12 WIB

Pemerintah Yakin Bisa Selamatkan Dua WNI yang Divonis Mati di Malaysia

hiu bersaudara, hukuman mati, malaysia, dita indah sari

KBR68H, Jakarta- Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) yakin dapat memenangkan banding kasus Hiu bersaudara di pengadilan Malaysia. Frans Hiu dan Frully Hiu divonis mati di Malaysia karena membunuh perampok. Juru bicara Kemenakertrans Dita Indah Sari mengatakan pihaknya telah mengirimkan pengacara yang sudah lolos dari uji kelayakan di Kedutaan Besar Republik Indonesia. Kata dia, masih banyak proses yang harus dilalui untuk memenangkan banding atas vonis mati Hiu bersaudara.

"Pengacara yang pertama itu disewakan untuk mereka berdua. Bahkan sebelum kita memberikan pengacara untuk mereka, si majikan karena mengetahui justru membayari mereka pengacara. Posisi mereka sebetulnya kuat dan saksi-saksi juga cukup kuat. Jadi kami optimis ini dimenangkan," ujar Dita saat dihubungi KBR68H

Sebelumnya Hiu bersaduara adalah kakak-beradik asal Pontiak Kalimantan Barat. Mereka bekerja sebagai penjaga playstation di Malaysia. Frans Hiu dan Frully Hiu dituduh melakukan pembunuhan terhadap pencuri yang akan mencuri rumah majikannya di Malaysia. Karena itu, Hiu bersaudara menghadapi vonis mati oleh Mahkamah Tinggi Shah Alam, Selangor, Malaysia.

Editor: Doddy Rosadi

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending