Bagikan:

Mubarok: PKS Ingin Ditendang dari Koalisi Biar Terkesan Didzalimi

Partai Demokrat menyatakan belum berniat mengeluarkan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dari koalisi partai politik pendukung pemerintah

NASIONAL

Kamis, 13 Jun 2013 11:00 WIB

Mubarok: PKS Ingin Ditendang dari Koalisi Biar Terkesan Didzalimi

PKS, koalisi, BBM subsidi

KBR68h, Jakarta - Partai Demokrat menyatakan belum berniat mengeluarkan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dari koalisi partai politik pendukung pemerintah . Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok mengatakan, PKS sebenarnya ingin dipecat untuk menimbulkan efek didzalimi saat membela rakyat.

Kata dia, seharusnya PKS bersikap dewasa, mendukung kebijakan pemerintah menaikan harga BBM, bukan sebaliknya. Menurut Mubarok jika PKS ke luar dari koalisi tak akan mengganggu kesolidan.

“Tak ada yang diuntungkan. Tapi kalau PKS keras seperti ini, partai Non koalisi malah simpatik kepada Pemerintah. Gerindra misalnya, biasanya dia berpolitik rasional, Terhadap kebijakan pemerintah dia mensikapinya dengan rasional. Secara matematis sudah nggak kurang suara sesungguhnya. Koalisi kan tadinya 75 persen, jadi dikurangi PKS jadi 65 persen, “kata Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok dalam perbincangan Sarapan Pagi KBR68H.

Hingga saat ini  PKS sebagai anggota koalisi pemerintah menolak rencana pemerintah menaikan harga BBM. Partai yang dipimpin Anis Matta tersebut  menyatakan akan memberitahukan sikap resminya pada rapat paripurna DPR 17 Juni mendatang.

Editor: Suryawijayanti 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending