KBR68H, Jakarta - Kementerian Perhubungan menegaskan awak maskapai penerbangan tidak perlu takut menegur pejabat negara yang masih mengaktifkan ponsel di dalam pesawat.
Menteri Perhubungan EE Mangindaan menyatakan hal tersebut setelah kasus pemukulan pramugari Sriwijaya Air oleh pejabat Bangka Belitung. Kata dia, dalam hal ini, langkah yang dilakukan pramugari menegur penumpang untuk mematikan ponselnya saat pesawat akan terbang sudah betul.
"Pelarangan itu betul, cuma pemukulan itu salah. Dalam hukum itu kan penganiayaan. Ada hukumnya sendiri gitu yah. Sudah dilarang itu take off dan juga saat landing. Jadi mari kita patuhi. Salah mendarat saja saya jadi takut. Apalagi kalau kecelakaan karena hanya tidak mematuhi imbauan. (Sudah ada imbaun?) Sudah, ke airlines sudah. Kemaren dikasih tahu, pilot juga sudah. Nah kepada pejabat negara sudah ngerti dengan berita itu yah," kata Mangindaan.
Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengingatkan pengguna maskapai perlu sadar bahaya penggunaan ponsel di dalam pesawat. Frekuensi yang dikeluarkan ponsel dapat mengganggu navigasi penerbangan.
Editor: Anto Sidharta
Menhub: Jangan Takut Tegur Pejabat yang Aktifkan Ponsel di Pesawat
Kementerian Perhubungan menegaskan awak maskapai penerbangan tidak perlu takut menegur pejabat negara yang masih mengaktifkan ponsel di dalam pesawat.

NASIONAL
Jumat, 07 Jun 2013 16:58 WIB


Menhub, Mangindaan, Tegur Pejabat, Aktifkan Ponsel di Pesawat
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai