KBR68H, Jakarta - Kepolisian Indonesia menduga lokasi pencurian 250 dinamit terjadi saat perjalanan dari Subang menuju Bogor Jawa Barat. Sebab truk yang berangkat pada Rabu siang kemarin, berhenti sebanyak 5 kali di sana. (Baca: Polda Metro Jaya Turun Tangan Lacak Pencurian Dinamit)
Juru bicara Kepolisian Indonesia Boy Rafli Amar menduga pencurian tersebut dilakukan saat truk berjalan lambat. Selama perjalanan menuju Bogor, ada tambahan dua truk lagi yang juga membawa dinamit.
“Kalau dugaan itu bisa saja dilakukan di tempat-tempat yang katakanlah mobil melaju dengan lambat, kondisi jalan rusak atau kondisi macet, atau di tempat pemberhentian. Katakanlah di SPBU yang kalau mobil bergerak meninggalkan ke tempat itu belum dalam kondisi berlari cepat. Kemungkinan itu bisa terjadi." ujar Boy dalam jumpa pers di Mabes Polri.
Juru bicara Kepolisian Indonesia Boy Rafli Amar menambahkan para pelaku mencuri dinamit ini dengan cara merobek penutup truk yang terbuat dari kanvas dengan menggunakan senjata tajam.
Saat ini polisi masih mengembangkan kasus tersebut. Polisi melibatkan Tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri. Sementara sampai saat ini polisi memeriksa 12 orang saksi dari pihak perusahaan dan pengemudi.(Baca: Pasca Hilangnya Ratusan Dinamit, Bogor Masih Dijaga Ketat)
Editor: Nanda Hidayat
Lokasi Pencurian Dinamit Masih Belum Diketahui
KBR68H, Jakarta - Kepolisian Indonesia menduga lokasi pencurian 250 dinamit terjadi saat perjalanan dari Subang menuju Bogor Jawa Barat.

NASIONAL
Jumat, 28 Jun 2013 19:34 WIB


dinamit, lokasi pencurian, portalkbr.com
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai