KBR68H, Jakarta - Dewan Kehormatan Penyelengara Pemilu (DKPP) mengajak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turut mengawasi jalannya pemilu 2014.
Ketua DKPP Jimly Asshiddiqie meminta KPK mau berkoordinasi terkait sistem integritas pemilu. Selain itu kata Jimly, pihaknya juga akan menanyakan perkembangan sistem integritas yang dimiliki oleh KPK sebagai lembaga superbody.
"Saya ingin tahu bagaimana agenda sistem intregitas nasional yang selama ini sudah dibangun. Karena itu ada kaitan dengn tugas kami di DKPP. Jadi integritas kepemiluan mau kita lihat makanya saya mau tukar pikiran dengan teman-teman di KPK. Siapa tahu kita bisa menyumbangkan satu kemungkinan upaya pencegahan yang lebih luas," ujar Jimly saat memasuki gedung KPK.
Ketua DKPP Jimly Asshiddiqie mendatangi gedung KPK bersama dua stafnya sekitar pukul 10:00 WIB.
Sistem Integritas Nasional pertama kali dibangun oleh KPK untuk mendukung strategi pencegahan dan pemberantasan korupsi. Nantinya sistem ini akan diterapkan ke semua lembaga negara tanpa terkecuali. Sehingga pengawai negeri dan pejabat negara dapat membangun intergritas pribadinya dan terhindar dari korupsi.
Editor: Anto Sidharta
Jimly Ajak KPK Awasi Pemilu
Dewan Kehormatan Penyelengara Pemilu (DKPP) mengajak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turut mengawasi jalannya pemilu 2014.

NASIONAL
Jumat, 07 Jun 2013 12:11 WIB


Jimly, KPK, Awasi Pemilu
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai