KBR68H, Jakarta- Sejumlah jamaah Syiah peserta aksi bersepeda dari Sampang Madura, hari ini tiba di Jakarta.
Sebanyak 10 orang jamaah Syiah itu berniat menemui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan beberapa lembaga lain, terkait dengan kasus intoleransi yang menimpa mereka.
Mereka membawa pesan dari warga yang kini terusir dari kampung halaman.
Salah seorang pesepeda dari jamaah Syiah, Muhammad Rosyid mengatakan, pada Senin besok ia dan rekan-rekannya beserta para aktivis akan menemui Presiden untuk menyampaikan tuntutan mereka.
Tuntutan itu antara lain, menolak relokasi atau pemindahan tempat tinggal dari Sampang Madura.
“Agendanya kita naik sepeda onthel. Kita mewakili ratusan pengungsi yang ada di Sampang. Kita wajib menuntut hak-hak kami sebagai warga Indonesia, dalam memeluk keyakinan masing-masing. Negara wajib melindungi hak warga dalam beragama,” ujar Rosyid kepada KBR68H.
Setiba di Jakarta hari ini, 10 warga Syiah itu melakukan aksi demo di bundaran Hotel Indonesia didampingi sejumlah aktivis.
Mereka mewakili ratusan warga Syiah yang terusir dari kampung halamannya di Desa Karang-gayam dan Desa Blauran, Kabupaten Sampang Jawa Timur.
Hampir satu tahun terakhir mereka mengungsi dari rumah mereka ke GOR Sampang. Mereka terusir setelah rumah mereka diserang kelompok anti Syiah pada Agustus tahun lalu.
Editor: Agus Luqman
Besok, Pesepeda Syiah Sampang Ingin Temui SBY
KBR68H, Jakarta- Sejumlah jamaah Syiah peserta aksi bersepeda dari Sampang Madura, hari ini tiba di Jakarta. Sebanyak 10 orang jamaah Syiah itu berniat menemui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan beberapa lembaga lain, terkait dengan kasus intolerans

NASIONAL
Minggu, 16 Jun 2013 11:48 WIB

Syiah, Sampang, Madura, Jawa Timur
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai