KBR68H, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh menyatakan jumlah siswa penerima program bantuan siswa miskin atau BSM meningkat hingga hampir 2,5 kali lipat. Kata dia, peningkatan ini merupakan dampak dari penaikan harga bahan bakar minyak atau BBM bersubsidi. Selain jumlah penerima yang meningkat, ia juga menyebutkan bahwa jumlah bantuan yang akan diterima oleh siswa akan bertambah. (Baca: Pemerintah Bakal Tambah Bantuan Siswa Miskin)
"Jumlahnya tadinya yang 5,9 juta siswa, sekarang naik menjadi 13,5 juta siswa. Jadi naik hampir sekitar 2,5 kali kenaikannya. Unit cost-nya juga naik. Tadinya SD itu 360 ribu menjadi 450 ribu, yang SMP 550 ribu menjadi 750 ribu. Insya Alloh kita siapkan distribusinya mulai Bulan Juli. Setelah tahun ajaran baru dimulai," jelas Muhammad Nuh.
Sebelumnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah memutuskan untuk menggelontorkan uang untuk siswa dari keluarga miskin mulai akhir Juli 2013. Ini dilakukan sebagai bagian dari kebijakan kompensasi kenaikan harga bahan bakar minyak atau BBM bersubsidi.
Saat ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bersama Tim Nasional Percepatan Pengentasan Kemiskinan (TNP2K), tengah menyelaraskan data siswa penerima bantuan pendidikan untuk memastikan pemberian bantuan tepat sasaran.
Editor: Nanda Hidayat
BBM Naik, Angka Bantuan Siswa Miskin Meningkat
KBR68H, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh menyatakan jumlah siswa penerima program bantuan siswa miskin atau BSM meningkat hingga hampir 2,5 kali lipat.

NASIONAL
Sabtu, 22 Jun 2013 10:44 WIB


bantuan siswa miskin, bbm naik, portalkbr.com
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai