KBR, Jakarta - Pemerintah diminta mengembangkan bioteknologi kelautan
untuk meningkatkan ekonomi Indonesia. Bekas Menteri Kelautan dan
Perikanan Rokhmin Dahuri mengatakan, pemerintah Indonesia harusnya
memiliki inovasi dan mengembangkan bioteknologi kelautan di tengah
perekonomian yang sedang menurun.
"Ini yang belum ada di format pembangunan pemerintahan sekarang yaitu mengembangkan ekonomi baru dari laut seperti Bioteknologi. Viagra itu bahan dasarnya dari laut Indonesia, yang namanya karang lunak. Kita ekspor Rp 20 ribu per kilogram, nilai tambahnya tinggi sekali," jelas bekas Menteri Kelautan dan Perikanan Rokhmin Dahuri di Jakarta, Rabu (20/5/2015).
Kata Rokhmin, potensi kelautan dan
perikanan Indonesia cukup besar untuk dilakukan berbagai pengembangan
seperti karang lunak yang digunakan sebagai obat kuat berkualitas.
"Jadi
harusnya, poros maritim Indonesia ke sini arahnya bukan nostalgia yang
tidak karu-karuan," tambahnya.
Bekas Menteri Kelautan dan
Perikanan. Rokhmin Dahuri juga mengkritisi moratorium perikanan yang lama
sehingga menghambat perekonomian pesisir. Oleh sebab itu, pemerintah
juga harus melakukan beberapa kebijakan ekonomi kelautan yang menghambat
pertumbuhan ekonomi.
Editor: Quinawaty Pasaribu