KBR, Jakarta - Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja di Arab Saudi meninggal akibat terjangkit Sindrom Pernapasan Timur Tengah atau MERS.
Wakil Menteri Kesehatan, Ali Ghufron Mukti mengatakan, WNI itu sudah cukup lama tinggal di Arab Saudi dan bukan peserta haji atau umroh.
"WNI ini bukan peserta umroh maupun haji. Dia sudah bermukim lama di sana. Kemungkinan dia bekerja di sana. Tapi memang sudah dipastikan dia terjangkit MERS-Corona Virus. Tentunya kami terus menghimbau kepada mereka yang berisiko tinggi, seperti mereka yang berusia di atas 65 tahun, perempuan hamil, anak-anak di bawah usia lima tahun, dan bayi untuk menunda bepergian ke sana hingga situasi dinyatakan kembali aman," katanya ketika dihubungi KBR, Jumat (9/5).
Ali Ghufron Mukti menambahkan, hingga kini belum ada laporan warga yang tinggal di Indonesia menjadi korban virus mematikan itu. Sejumlah kasus di beberapa wilayah seperti di Bali, Riau, Surabaya dan Medan, yang sebelumnya terduga terjangkit virus tersebut, sudah dinyatakan negatif.
Editor: Pebriansyah Ariefana
WNI Terjangkit Mers di Saudi Meninggal
KBR, Jakarta - Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja di Arab Saudi meninggal akibat terjangkit Sindrom Pernapasan Timur Tengah atau MERS.

NASIONAL
Jumat, 09 Mei 2014 21:44 WIB


mers, amerika serikat, arab saudi, korona
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai