Wasekjen Golkar: Jadi Cawapres, JK Harusnya Mundur Dari Golkar

KBR, Jakarta - Partai Golkar tidak akan memecat Jusuf Kalla yang saat ini maju sebagai calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo. Jusuf Kalla merupakan anggota dan bekas Ketua Umum Partai Golkar.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar Ulla Nuchrawaty mengatakan, Jusuf Kalla seharusnya mundur atau non aktif dari keanggotaan partai ketika mencalonkan diri. Karena Jokowi bukanlah berasal dari kubu partai yang diusung Golkar.

"Kalau memang tidak menggunakan kendaraan partai maka sebaiknya dia mundur atau non aktif.  Apapun istilahnya. Tapi saya kira kalau untuk dipecat tidak. Karena bagaimanapun juga JK punya hak istimewa sebagai mantan ketua umum, “ ujar Ulla Nuchrawaty kepada KBR, Selasa (20/5).

Sebelumnya, Jusuf Kalla maju sebagai calon wakil presiden mendampingi  Capres PDI Perjuangan Jokowi. Bekas Walikota Solo tersebut mengatakan, alasan memilih Jusuf Kalla karena elektabilitas, pengalaman, rekam jejak, integritas, dan kompetensinya dan bukan untuk memecah suara Golkar. Karena Golkar  sudah sepakat untuk berkoalisi dengan Gerindra.



Editor: Luviana