KBR, Jakarta – Kementerian Kesehatan memastikan 62 pasien di sejumlah daerah di Indonesia tak terjangkit sindrom pernapasan Timur Tengah atau MERS. Sebelumnya, 77 pasien diduga terjangkit virus Mers setelah menjalankan Ibadah Umrah di Arab Saudi.
Wakil Menteri Kesehatan Ali Ghufron mengatakan 62 pasien sudah dinyatakan negatif setelah pemerintah menguji sampel darah mereka di laboratorium. Sementara, hasil uji sampel 15 pasien lainnya akan diketahui pada 2 -3 hari mendatang.
“Sekali lagi, yang 62 itu negatif, dan sudah ada hasil labnya. Jadi mereka bukan terinfeksi Mers Corona Virus itu. (Mereka ini dari Arab Saudi pak ? Baru pulang dari Ibadah Umrah ?) iyah memang kebanyakan dari Jamaah Umrah,” ujar Ali saat dihubungi KBR.
Warga di sejumlah daerah di Indonesia diduga terjangkit sindrom pernapasan Timur Tengah setelah menjalankan Ibadah Umrah. Mereka berasal dari Padang, Medan, dan Yogyakarta.(Baca: Pulang Umroh, Dua Warga Pekanbaru Diduga Terjangkit Virus MERS)
Editor: Sutami
Wamenkes: Belum Ada Warga Indonesia Positif MERS
Kementerian Kesehatan memastikan 62 pasien di sejumlah daerah di Indonesia tak terjangkit sindrom pernapasan Timur Tengah atau MERS.

NASIONAL
Selasa, 13 Mei 2014 16:54 WIB


MERS, Sindrom Pernapasan, Kemenkes, Umroh
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai