Bagikan:

Rawan Diretas, OJK Ajak Perbankan Uji Keamanan Internet

KBR, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta manajemen perbankan meningkatkan keamanan untuk mencegah kejahatan perbankan melalui jaringan internet.

NASIONAL

Kamis, 15 Mei 2014 13:17 WIB

Author

Nur Azizah

Rawan Diretas, OJK Ajak Perbankan Uji Keamanan Internet

ojk, perbankan, retas, dana

KBR, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta manajemen perbankan meningkatkan keamanan untuk mencegah kejahatan perbankan melalui jaringan internet. Imbauan ini dilakukan untuk melindungi dana nasabah menyusul adanya dugaan kejahatan internet terhadap sistem keamanan perbankan. Deputi Komisioner Manajemen Strategis I OJK Lucky Fathul mengatakan, lembaganya sudah bekerjasama dengan perusahaan perbankan untuk meningkatkan sistem keamanan rekening nasabah.

"Pengawas Bank meminta pertama arsitektur tehnologi informasinya itu sendiri. Kedua setiap ada perubahan disampaikan laporan kemudian kita akan menguji untuk melihat sejauh mana kemampuan sistem informasinya. Kita telah bersama sama sebetulnya memiliki satu tim khusus penanganan teknologi informasi ini yang secara rutin setiap tahun melakukan pemeriksaan terhadap bank bank yang memiliki teknologi itu. Bank kecil pun diwajibkan untuk memiliki teknologi informasi yang memang secure, ya," kata Lucky kepada KBR, Kamis (15/05).

Pejabat OJK Lucky Fathul menambahkan, institusinya juga telah membuka layanan pengaduan masyarakat terkait simpan pinjam dana di perbankan. Masyarakat bisa mengirimkan pengaduan melalui email ke alamat konsumen@ojk.go.id

Awal pekan lalu sejumlah nasabah Bank Mandiri mengeluhkan tak bisa menggunakan kartu debit Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Pemblokiran sengaja dilakukan manajemen Bank Mandiri demi melindungi dana pada rekening milik 2000an nasabahnya yang ada di Jakarta. Langkah antisipasi ini dilakukan Bank Mandiri menyusul adanya dugaan kejahatan perbankan melalui internet pada bank lain.

Editor: M Irham

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending