Bagikan:

Presiden SBY Belum Ingin Pecat SDA

KBR, Jakarta

NASIONAL

Senin, 26 Mei 2014 14:11 WIB

Presiden SBY Belum Ingin Pecat SDA

SDA, korupsi agama, KPK

KBR, Jakarta – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono belum ingin memecat Menteri Agama Suryadharma Ali. SDA sudah menjadi tersangka korupsi penyelenggaraan haji.

Menteri Sekertaris Negara, Sudi Silalahi mengatakan, keputusan pemcopotan Sudi akan diumumkan 2 hari mendatang. SBY akan berkoordinasi dengan Wakil Presiden Boediono dan menteri-menteri terkait lainnya untuk memutuskan kepastian jabatan SDA.

“Tentu seperti saya jelaskan tadi, Bapak Presiden minta dalam 1-2 hari kepada Suryadharma Ali mengajukan pengunduran dirinya disertai dengan laporan atau penjelasan-penjelasan apa yang disangkakan kepada beliau,” jelas Sudi saat jumpa pers di Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat, Senin (26/4).

Sudi menjelaskan adanya jeda waktu untuk mencopot SDA itu disebabkan Presiden ingin menimbang dan melihat kinerja Kementerian Agama selama dipimpin Ketua Umum PPP itu.

 “Dan tentang kinerja dari Kementerian Agama sebagai pertimbangan Bapak Presiden dalam 1-2 hari ini,” lanjut Sudi.

Sebelumnya, pukul 11.45 tadi SDA memenuhi panggilan Presiden SBY  di istana Bogor.  Sesampainya di istana, SDA kemudian diterima SBY didampingi Wapres Boediono, Menko Kesra Agung Laksono dan Mensesneg Sudi Silalahi.

Pemanggilan tersebut terkait dengan status SDA sebagai tersangka kasus dugaan penyelenggaraan haji 2012-2014 oleh KPK.

Editor: Pebriansyah Ariefana

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending