KBR,Jakarta – Pelaku kekerasan seksual terhadap puluhan anak di Sukabumi, Jawa Barat Emon akan menjalani tes tingkat kecerdasan atau IQ hari ini.
Sekretaris Jendral KPAI Erlinda mengatakan, hal tersebut diperlukan karena selama ini Emon dinilai pandai menutupi kejahatannya. Menurut Linda, Emon berbohong saat mengaku melakukan kejahatannya mulai Januari 2013. Kata Erlinda, dari penelusuran timnya, Emon telah melakukan kejahatannya sejak 2009. (Baca: http://portalkbr.com/berita/nasional/3233322_4202.html )
“Orang yang tampaknya bodoh padahal cerdas. Kalau jadi hari ini tim spikolog dari P2TP2 akan melakuakn tes Iq. Dari tes sebelumnya saat diperlihatkan gambar terbukti cortex nya sudah rusak parah. Dia mengalami gangguan psikologi penyimpangan seksual dari usia 7 tahun,” kata Erlinda di kantornya.
Sekretaris KPAI Erlinda menambahkan, Emon tidak bisa berlindung di balik penyimpangan orientasi seksualnya. Menurutnya atas kasus kejahatan seksual kepada puluhan anak yang dilakukannya, Erlinda mendukung hukuman kebiri kepada pelaku.
Saat ini korban kekerasan seksual dari Emon mencapai 80 orang. Namun, Polres Sukabumi menduga korban bisa mencapai lebih dari seratus karena catatan korban dalam buku harian Emon sangat banyak.
Editor: Rony Rahmatha
KPAI Tes IQ Pelaku Kekerasan Seksual
KBR,Jakarta

NASIONAL
Senin, 05 Mei 2014 14:03 WIB


kekerasan seksual, anak disodomi, siswa disodomi, pedofilia, emon sukabumi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai