KBR, Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berencana menyediakan kuasa hukum bagi kadernya Bupati Bogor Rachmat Yasin yang dicokok KPK semalam.(Baca: KPK Tangkap Bupati Bogor) Meski begitu PPP masih menunggu kejelasan status Ketua DPW PPP Jawa Barat tersebut. Ketua Umum DPP PPP Achmad Farial mengatakan, partai Kabah kini menunggu hasil pemeriksaan KPK.
"Sementara ini kita menunggu, ya, tadi malam waktu kita dapat berita kita lagi rapat DPP pengurus harian. Mendapat berita kita terkejut. Jadi sampai saat ini belum ada tindakan apapun. Kita masih menunggu, kita serahkan kepada pemeriksaan apa hasilnya. Kalau sudah ada hasilnya kita baru mengambil langkah berikutnya dengan menyediakan kuasa hukum," kata Farial yang dibungi KBR, Kamis (9/5).
Semalam, KPK menangkap Rachmat di Perumahan Yasmin, Bogor, Jawa Barat. Kader partai kabah itu diduga terlibat praktik suap terkait izin Rancangan Umum Tata Ruang di Bogor, Puncak dan Cianjur. KPK juga menangkap Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bogor Muhammad Zairin dan pihak swasta bernama Fransiskus Xaverius Yohan di sebuah restoran di Sentul, Bogor. Saat ini mereka sedang diperiksa di KPK. Juru bicara KPK Johan Budi mengatakan, KPK juga menemukan barang bukti duit berjumlah miliaran rupiah.
Editor: Sutami
Kader Dicokok, PPP Siapkan Bantuan Hukum
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berencana menyediakan kuasa hukum bagi kadernya Bupati Bogor Rachmat Yasin yang dicokok KPK semalam.

NASIONAL
Kamis, 08 Mei 2014 11:12 WIB


Bupati Bogor, KPK, PPP, Suap
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai