Filipina Punya Pembangkit Listrik Tenaga Surya

KBR, Jakarta - Negara terdekat dengan Indonesia, Filipina sudah mempunyai pembangkit listrik tenaga surya terbesar. Pembangkit listrik itu diresmikan Kamis (15/5) kemarin.

Proyek komersil ini merupakan patungan dari perusahaan swasta Bronzeoak Philippines Inc dan ThomasLloyd Group. Pembangkit listrik itu bernama San Carlos Solar Energy.

Pimpinan Bronzeoak, Jose Maria T. Zabaleta menjelaskan jika proyek itu menguntungkan di saat beban energi meningkat. Di sisi lain pembangkit listrik ini mengurangi ketergantungan terhadap diesel.

"Kami sudah sabar menunggu pembukaan proyek ini, karena hal itu akan menguntungkan dan membantu menghindari kebutuhan untuk pembangkit diesel di saat beban meningkat," kata Zabaleta.

Seperti dilansir sancarloscity.org, pembangkit ini terletak di Zona Ekonomi San Carlos. Proyek ini bisa bisa membantu pasokan listrik tipis di musim kering berkepanjangan. Proyek ini dibayari dengan investasi 1,9 miliar peso atau sekira Rp 5 miliar.

Dengan investasi itu, pembangkit listrik itu menghasilkan 13 MW perminggu atau 31,6 gigawatt pertahun. Ada 88 ribu panel surya yang terpasang.