KBR, Jakarta - Harga hasil panen para petani pada masa panen tahun depan diperkirakan akan turun akibat serangan hawa panas atau badai El Nino. Ketua Departemen Penataan Produksi dan Usaha Tani API Muhammad Rivai mengatakan, penurunan itu akibat impor berbagai produk pangan, seperti beras yang dilakukan pada awal masa panen. Kebijakan impor tersebut dilakukan oleh pemerintah pada setiap tahun untuk mengatasi minimnya hasil panen petani akibat serangan hawa panas tersebut. (Baca: Hadapi El Nino, API Sarankan Petani Tanam Sayuran Jangka Pendek)
"Saya pikir seharusnya pemerintah meningkatkan kinerja bulog untuk pengadaan beras atau menyerap sebesar-besarnya beras dari petani.Kemudian itu dijadikan antisipasi nanti untuk operasi pasar, untuk cadangan beras pemerintah," kata Rivai kepada KBR (4/5)
Ketua Departemen Penataan Produksi dan Usaha Tani API Muhammad Rivai mengharapkan pemerintah menghentikan impor produk pangan pada awal masa panen tahun depan agar tidak merugikan para petani.
Pertengahan tahun ini diperkirakan terjadi Badai El nino atau serangan hawa panas di Indonesia.Gejala penyimpangan temperatur permukaan Samudera Pasifik ini akan mengakibatkan perubahan pola angin dan curah hujan. API juga menghimbau kepada petani untuk menanam sayur atau buah-buahan tahan panas untuk menimalisir kerugian.
Editor: Nanda Hidayat
El Nino Ancam Penurunan Harga Beras
KBR, Jakarta - Harga hasil panen para petani pada masa panen tahun depan diperkirakan akan turun akibat serangan hawa panas atau badai El Nino.

NASIONAL
Minggu, 04 Mei 2014 13:07 WIB


El Nino, Penurunan, Harga Beras
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai