Bagikan:

Trauma, 16 Saksi Penyerangan LP Cebongan Tak Mau Bersaksi

Sebanyak 16 saksi terkait kasus penyerangan penjara Cebongan, Sleman, Yogyakarta oleh anggota TNI, enggan bersaksi di pengadilan.

NASIONAL

Minggu, 26 Mei 2013 20:21 WIB

Author

Erric Permana

Trauma, 16 Saksi Penyerangan LP Cebongan Tak Mau Bersaksi

Saksi Lapas Cebongan|Trauma|LPSK|PortalKBR

KBR68H, Jakarta – Sebanyak 16 saksi terkait kasus penyerangan penjara Cebongan, Sleman, Yogyakarta oleh anggota TNI, enggan bersaksi di pengadilan. Anggota Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Teguh Soedarsono mengatakan 16 saksi tersebut masih mengalami trauma dan takut untuk memberi ketarangan dalam persidangan itu. Kata dia, dari 16 saksi diantaranya adalah tahanan penjara Cebongan dan petugas penjara.


“ Masyarakat luas minta pengadilan yang keras dan betul-betul diakui. Itu kalau tidak dilakukan berbagai metode (menghilangkan trauma -red). Dan akhirnya saksi tidak mau bersaksi. Bisa masyarakat minta itu diadili di pengadilan internasional,” ujar Teguh saat dihubungi KBR68H.


Belasan anggota Kopassus Group II Kartosuro menyerang penjara Klas IIB Cebongan, Sleman, Yogyakarta. Mereka membantai empat tahanan, tersangka penganiaya bekas anggota Kopassus di Kafe Hugos beberapa waktu lalu. Tersangka penyerbuan lapas Cebongan bertambah menjadi 12 orang.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending