KBR68H,Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menampik tudingan yang menyebutkan partai bulan sabit kembar itu tengah menggalang dana kampanye dari beberapa kementerian. Terutama dari tiga kementerian yang dipimpin kader partai tersebut.
Ketua Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid mengatakan, partainya menerapkan sistem pendanaan yang bersih. Bahkan Dia mepersilakan pihak yang meragukan untuk mengecek langsung kebenaran fakta itu.
"Saya yakin PKS akan tetap taat hukum. bagaimana? dalam konteks keuangan partai itu kan dari iuran anggota dan dari APBN yang sesuai UU satu suara itu 1000 rupiah. Selanjutnya dari individu dan pengusaha yang dibatasi kalau buat individu itu satu tahun maksimal 1 miliar dan kalau dari pengusaha itu 7 miliar per tahun. Itu juga bukan dalam konteks pengusaha yang kotor," kata Hidayat kepada wartawan di Gedung DPR.
Sebelumnya tersangka pembobol Bank Jawa Barat Banten (BJB) Yudi Setiawan mengaku menyerahkan miliaran rupiah kepada petinggi PKS lewat Ahmad Fathanah. Kata Dia, uang itu dimaksudkan untuk dana kampanye PKS. Selain itu, PKS juga disebut-sebut menargetkan dana Rp 2 triliun yang bersumber dari tiga kementerian yang dipimpin menteri PKS seperti Kemenkominfo, Kementan, serta Kemensos.
Editor: Nanda Hidayat
PKS Bantah Keruk Duit Kampanye dari 3 Kementerian
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menampik tudingan yang menyebutkan partai bulan sabit kembar itu tengah menggalang dana kampanye dari beberapa kementerian.

NASIONAL
Senin, 20 Mei 2013 22:03 WIB


pks, dana 3 kementerian, ahmad fathanah, portalkbr
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai