KBR68H, Jakarta - Pengamat Pemilu mengimbau masyarakat ikut aktif mencari tahu bakal calon Presiden 2014. Sebab jika tidak masyarakat bisa terjebak dalam politik dagang sapi. Maka itu, Direktur Eksekutif Pol Tracking Institute Hanta Yuda menilai perlu dilakukan uji publik terhadap bakal calon Presdien yang keluar di berbagai survei. Dengan begitu masyarakat akan mengetahui mana saja calon presiden yang terlibat pelanggaran HAM atau juga kasus korupsi.
“Kita ingin mengedepankan kompetensi, nah itu nanti silakan diuji dalam konteks politik mereka diberikan ruang yang sama. Jadi memang ada masalah menurut Kementerian Dalam Negeri tetapi kita tidak mengukur dari perspektif hukum tetapi dari perspektif politik. Ada aspek kapabilitas, integritas, dan seterusnya. Tetapi poin penting kalau ternyata kasusnya bisa diselesaikan, tetapi mereka punya kompetensi yang lain, itu yang harusnya dikedepankan ke publik,” ucap Direktur Eksekutif Pol Tracking Institute Hanta Yuda saat ditemui KBR68H.
Direktur Eksekutif Pol Tracking Institute Hanta Yuda menambahkan telah mensurvei calon presiden alternative 2014. Ada 10 nama pejabat di tingkat daerah dan pusat yang berpotensi memenangkan pemilihan presiden 2014. Nama-nama itu di antaranya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi.
Pengamat: Masyarakat Harus Aktif Cari Tahu Bakal Capres
Pengamat Pemilu mengimbau masyarakat ikut aktif mencari tahu bakal calon Presiden 2014.

NASIONAL
Minggu, 05 Mei 2013 20:13 WIB


capres, pemilu
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai