Jelang BPJS Kesehatan, Indonesia Tingkatkan Kerjasama Kesehatan dengan Kuba

KBR68H, Jakarta – Indonesia menjajaki peningkatan kerjasama bidang kesehatan dengan Kuba.

Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa mengatakan, kerjasama mencakup produksi vaksin dan obat generik. Selain itu, Indonesia juga akan belajar meningkatkan mutu dan cakupan layanan kesehatan dari negara sosialis tersebut.

“Bertukar pandangan soal masalah pengelolaan layanan kesehatan. Juga tadi pertukaran tenaga medis untuk pendidikan. Saat ini ada tiga orang warga Indonesia yang sedang mendalami pendidikan di bidang kesehatan di Kuba selama 6 tahun. Kalau saya tidak salah ingat. Jadi, program-program seperti ini yang ingin kita tingkatkan. Kuba, salah satu yang ciri khas kerjasama di bidang kesehatan adalah kemampuan untuk memberikan dan meningkatkan akses pada masyarakat banyak,” kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa di Kementerian Luar Negeri.

Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa menambahkan, menteri kesehatan dari kedua negara akan menindaklanjuti kerjasama kesehatan tersebut.

Pemerintah Indonesia berencana menjalankan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan mulai tahun depan. Namun, layanan kesehatan itu masih terkendala kurangnya dokter dan fasilitas. Pemerintah juga hanya bersedia menganggarkan Rp 15.500 per orang per bulan.

Editor: Anto Sidharta