KBR68H, Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) mendesak pemerintah untuk membuat kebijakan pendistribusian produksi dunia usaha 100 persen dikuasai oleh dalam negeri.
Sekertaris Jenderal Apindo Franky Sibarani mengatakan, hal ini perlu dilakukan supaya perusahaan asing tidak mendominasi sektor distribusi barang dan jasa di Indonesia. Kata dia, pada sektor produksi, Indonesia sudah kalah dengan asing yang telah merebut sektor distribusi.
"Kita tahu bahwa toko-toko yang show room motor itu kan sudah luar biasa di Indonesia. Jadi motor, kemudian kendaraan niaga, makanan minuman, sepatu, tekstil, kosmetik, nah itu kan banyak toko-toko eceran itu yang kita usulkan untuk harus 100 persen dalam negeri gitu. Nah, jadi dua itu, jadi kalau kita dalam konteks memproduksi barang itu daya saing kita sangat lemah, tapi setidaknya dalam peredaran barangnya kita harus memperkuat diri gitu, kata Frangky kepada KBR68H dalam diskusi publik dengan tema Kerjasama Antar Daerah di Bidang
Perdagangan sebagai Alternatif Kebijakan Peningkatan Perekonomian Daerah, di Gedung Permata Kuningan.
Sekertaris Jenderal Apindo Franky Sibarani menambahkan, saat ini distributor-distributor di Indonesia di dominasi oleh asing. Hal ini akan memperburuk kesiapan Indonesia menghadapi Pasar Bebas Asean (Asean Economic Community) yang dimulai 2015 mendatang.
Editor : Nanda Hidayat