KBR68H, Jakarta - Menteri Koordinator Perekonomian (Menko Ekonomi) yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa mengklaim, program ekonomi Indonesia tidak terganggu oleh kegiatan politiknya.
Ia mengaku masih bisa fokus menjaga pertumbuhan ekonomi hingga masa Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tuntas. Bahkan proyek-proyek Masterplan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MPE3EI) masih berlanjut.
"Tidak ada pekerjaan itu yang harus dinomorduakan karena urusan politik. Itu menjadi prinsip buat saya. Rapat-rapat koordinasi terus berlangsung. Kawan-kawan wartawan juga mengikuti. Tidak ada satu pekerjaan terbengkalai, semuanya berjalan. Ada misalnya stablisasi harga pangan, sampai pemerintahan baru pun itu akan menjadi menu sehari-hari," ujar Hatta di Jakarta, Jumat (11/4).
Hatta menambahkan, ia akan berjuang untuk menyelesaikan pembebasan lahan yang terbengkalai untuk pembangunan pembangkit listrik. Ia menargetkan menyelesaikan landasan hukum proyek trans sumatera sebelum Pemerintahan SBY selesai Oktober mendatang. Saat ini ia mengaku tetap mendesak perusahaan tambang untuk membangun smelter.
Kemarin beredar kabar, Hatta sedang mempersiapkan diri untuk mundur dari kabinet pemerintahan SBY. Tetapi ia menolak untuk mengonfirmasi kabar tersebut. Ia juga tak memberi jawaban tegas kemana suara PAN akan dibawa dalam koalisi pasca pemilu legislatif 9 April lalu.
Baca juga:
PAN Belum Tentu Merapat ke PDIP
Editor: Pebriansyah Ariefana