DPR Kecolongan Loloskan Hadi Poernomo Jadi Ketua BPK

KBR68H, Jakarta - BPK dan DPR dinilai kecolongan telah meloloskan Hadi Purnomo sebagai Ketua BPK. Hadi ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam dugaan korupsi perpajakan.

Pengamat Kebijakan Publik, Andrinof Chaniago mengatakan seharusnya Hadi yang memiliki rekam jejak mencurigakan saat menjabat Direktur Jendral Pajak tidak dipilih memimpin lembaga auditor negara. Kata dia terkait penetapan tersangka ini, BPK lah yang akan terganggu citranya di mata publik.

"Terganggu ya tentu saja (Citra BPK) terganggu. Anggota BPK yang lain juga kan (merasakan efeknya). Tapi kalau terefek sekali tentu saja tidak. Karena ini kan kasus dia saat menjadi Dirjen (Pajak). Ya bisa jadi anggapannya karena BPK kecolongan saja (Hadi Purnomo bisa jadi Ketua BPK)," jelasnya saat dihubungi KBR68H, Selasa (22/4)

Sebelumnya KPK menetapkan Ketua BPK, Hadi Purnomo sebagai tersangka dugaan korupsi pajak. Hadi duduga menyalahgunakan wewenangnya saat masih menjabat sebagai Dirjan Pajak terkait permohonan keberatan wajib pajak yang diajukan PT BCA pada tahun 2003. Potensi kerugian negara atas kasus ini mencapai 375 miliar rupiah.

Editor: Pebriansyah Ariefana