Bagikan:

Disinyalir Ada Uang Mengalir ke Hadi Poernomo

KBR68H, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mensinyalir ada uang yang mengalir ke bekas Ketua BPK Hadi Purnomo terkait dugaan korupsi permohonan keberatan pajak.

NASIONAL

Selasa, 22 Apr 2014 16:05 WIB

Disinyalir Ada Uang Mengalir ke Hadi Poernomo

KPK, BCA, korupsi perpajakan

KBR68H, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mensinyalir ada uang yang mengalir ke bekas Ketua BPK Hadi Purnomo terkait dugaan korupsi permohonan keberatan pajak.

Wakil Ketua KPK KPK Busyro Muqoddas mengatakan, pihaknya saat ini masih menelusuri terkait jumlah aliran yang mengalir ke bekas Dirjen Pajak tersebut. Kata dia untuk sementara yang baru diketahui adalah jumlah kerugian negara senilai Rp 375 miliar.

"(Belum tahu pemberiannya berapa pak?) Belum-belum, polanya ada yang mengajukan permohonan pembebasan pajak kemudian modusnya diberikan, lalu ada kick back itu lebih merupakan bentuk penyalahgunaan wewenang pejabat," kata Busyro di Jakarta, Selasa (22/4).

Kemarin, KPK menetapkan Hadi Purnomo sebagai tersangka dugaan korupsi permohonan keberatan pajak. Hadi diduga punya andil dalam pengubahan keputusan penolakan keberatan PT Bank Central Asia Tbk selaku wajib pajak pada 2003.

Hadi yang saat itu menjabat sebagai Ditjen Pajak memberikan nota dinas kepada Direktur Pajak penghasilan agar kesimpulan menolak diubah. Akibatnya BCA urung menyetor pajaknya sebesar Rp 375 miliar kepada Negara.

Editor: Pebriansyah Ariefana

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending