KBR68H, Jakarta - Polisi Resort (Polres) Tasikmalaya, Jawa Barat seorang yang berinisial AS yang diduga mengaku sebagai Anggota Detasemen Khusus 88 antiteror Mabes Polri. Densus Gadungan itu mengirimkan pesan pendek info aksi penangkapan teroris kepada Kapolres Tasikmalaya.
Penangkapan itu sekaligus membantah pemberitaan adanya penangkapan teroris, Senin (7/4) lalu di kawasan Priangan, Tasikmalaya. Juru Bicara Polisi Indonesia Boy Rafli Amar mengatakan selain itu pihaknya juga menyita beberapa pucuk senjata dan dua alat telekomunikasi milik pelaku itu.
"SMS-SMS nya antara lain seolah-seolah melaporkan di lapangan ada dua orang kelompok Abu Robn berkeliaran, jadi ini awal-awalnya diinformasikan. Terus kemudian sampai kepada upaya atau berita melakukan penagkapan terhadap dua orang itu. Kemudian pada malam itu juga yang bersangkutan dilakukan penangkapan tanggal 8 proses penangkapannya," kata Boy di Mabes Polri Jakarta, Kamis (10/4).
Boy Rafli Amar menambahkan pihaknya masih menyelidiki motif dibalik pengiriman pesan singkat tersebut kepada polisi.
Sebelumnya ramai diberikatan adanya penangkapan dua teroris dan penyitaan bahan peledak di Tasikmalaya. Namun kemudian berita itu disangkal oleh pihak polisi lantaran tidak adanya orang yang dicurigai sebagai teroris.
Editor: Pebriansyah Ariefana
Densus Gadungan Tertangkap di Tasikmalaya
KBR68H, Jakarta-Polisi Resort (Polres) Tasikmalaya, Jawa Barat seorang yang berinisial AS yang diduga mengaku sebagai Anggota Detasemen Khusus 88 antiteror Mabes Polri.

NASIONAL
Kamis, 10 Apr 2014 16:39 WIB


teroris, densus, polisi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai