Bagikan:

Pertamina Diminta Tak Batasi Solar untuk Nelayan

KBR68H, Jakarta - Lembaga Kajian dan Advokasi Nelayan meminta Pertamina tidak membatasi jatah solar subsidi untuk nelayan.

NASIONAL

Sabtu, 06 Apr 2013 22:33 WIB

Pertamina Diminta Tak Batasi Solar untuk Nelayan

pertamina, solar

KBR68H, Jakarta - Lembaga Kajian dan Advokasi Nelayan meminta Pertamina tidak membatasi jatah solar subsidi untuk nelayan. Direktur Eksekutif Nelayan Center, Adi Suryo mengatakan, kelangkaan solar di sejumlah daerah saat ini membuat nelayan kehilangan mata pencarian.

“Persoalannya begini. Sekarang sedang lagi hangat-hangatnya soal akan dicabutnya subsidi. Kalau untuk nelayan, subsidi itu dicabut sama dengan malapetaka. Disebut malapetaka, itu akan semakin hancur kehidupan para nelayan. Kenapa negara tidak berbuat adil terhadap warganya. Dalam arti, kalau di petani pupuk itu adalah energi terhadap kehidupan pertanian itu sendiri. Maka di perikanan, solar atau bahan bakar, adalah darah yang mengalir bagi sektor itu sendiri,” kata Adi saat dihubungi KBR68H.

Sebelumnya, ratusan nelayan di Kolaka, Sulawesi Tenggara berhenti melaut. Ini akibat mereka tidak kebagian jatah solar subsidi di Solar Dealer Nelayan (SPDN) yang terletak di pelabuhan ikan Kolaka. Sementara persediaan di depot pertamina ke SPDN hanya 5000 liter atau separuh dari kebutuhan para nelayan yang mencapai 10 ribu liter perhari. Kelangkaan solar subsidi menyusul pembatasan pasokan yang dilakukan Pertamina di sebagian besar pulau Jawa dan Sumatera sejak sebulan lalu.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending