KBR68H, Jakarta – Majelis Permusyawaratan Rakyat berjanji akan meminta pemerintah pusat memenuhi permintaan Forum Rohaniawan se-Jakarta dan sekitarnya. Forum Rohaniawan meminta MPR untuk mendesak pemerintah menjamin kebebasan beragama dan beribadat. Menurut Ketua MPR Taufik Kiemas, dirinya akan menyampaikan desakan itu paling telat bulan depan.
"Saya sangat setuju sekali dengan apa yang dibacakan bapak Erwin nanti. Penyelesaian harus diselesaikan dengan musyawarah. Saya nanti sebagai ketua MPR, mungkin di bulan depan atau bulan ini, kalau mengadakan pertemuan dengan pimpinan lembaga negara, Presiden, DPR, Mahkamah Agung saya akan sampaikan apa yang diberikan oleh majelis," kata Ketua MPR, Taufik Kiemas di ruangan Nusantara V, kompleks Parlemen.
Sebelumnya, sejumlah pemerintah daerah menutup sejumlah rumah ibadah dan melarang aktifitas keagamaan minoritas. Diantaranya, Pemerintah Kota Bogor yang menyegel Gereja Kristen Yasmin, meski sudah memiliki dokumen pendirian tempat ibadah. Sementara itu, Pemerintah Kota Bekasi menyegel rumah muslim Ahmadiyah di Jatibening.
MPR Jembatani Permintaan Forum Rohaniawan se-Jabodetabek
Majelis Permusyawaratan Rakyat berjanji akan meminta pemerintah pusat memenuhi permintaan Forum Rohaniawan se-Jakarta dan sekitarnya.

NASIONAL
Senin, 08 Apr 2013 19:09 WIB


rohaniawan, MPR
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai