Menteri Hatta: Jangan Berspekulasi Soal Penaikan Harga BBM

KBR68H, Jakarta - Pemerintah masih belum memastikan kapan digulirkannya kebijakan penaikan harga Bahan Bakar Minyak dengan dua harga berbeda. Menurut Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, siang ini dirinya bersama sejumlah Menteri dan Presiden menggelar rapat kabinet membahas persoalan tersebut. Dia meminta masyarakat tak berspekulasi terkait penaikan harga BBM.

“BBM ini saat ini sedang kita bahas, tunggu saja jangan dispekulasikan, kita mencari keputusan terbaik baik fiskal kita, kesehatannya kesinambungannya tetapi juga tidak menimbulkan impact yang besar terhadap masyarakat kita. Karena menyangkut daya belinya, masyarakat yang miskin menyangkut inflasi, dan nanti, sosiopolitikya harus saya harapkan kita menjadi satu manakala membahas masalah nasional kita,” kata Hatta di Gedung BPK, Senin (29/4).

Sebelumnya, Menteri ESDM Jero Wacik mengumumkan konsumsi BBM bersubsidi akan kembali jebol. Konsumsi BBM bersubsidi meningkat sekitar 2 juta kiloliter dari kuota awal 46 juta kiloliter. Terkait hal itu, pemerintah telah menyiapkan sistem dua harga BBM bersubsidi dengan rincian Rp 6.500 untuk kendaraan pribadi. Sementara untuk motor dan angkutan umum harga BBM bersubsidi tetap Rp 4.500 per liter.