Bagikan:

LSM: Pemerintah Tak Serius Jamin Solar Subsidi Nelayan

LSM: Pemerintah Tak Serius Jamin Solar Subsidi Nelayan

NASIONAL

Minggu, 07 Apr 2013 10:22 WIB

LSM: Pemerintah Tak Serius Jamin Solar Subsidi Nelayan

Solar subsidi, BBM bersubsidi, nelayan, pengurangan pasokan BBM

KBR68H, Jakarta - Lembaga Kajian dan Advokasi Nelayan menilai pemerintah tidak serius dalam memperbaiki kesejahteraan ekonomi para nelayan. Keseriusan pemerintah itu menjadi sorotan kalangan LSM advokasi nelayan, pada peringatan Hari Nelayan Nasional, 6 April 2013.

Direktur Lembaga Kajian dan Advokasi Nelayan Adi Suryo mengatakan itu terlihat dari ketidak mampuan pemerintah menjaga pasokan solar bersubsidi bagi nelayan akhir-akhir ini.

“Pemerintah perlu serius menjaga pasokan solar. Dalam makna konseptual, pemerintah itu kan harus memberikan jaminan hukum bahwa nelayan pasti mendapat pasokan BBM bersubsidi selama masih ada usaha perikanan. Kedua, pasokan BBM harus cukup dan ketiga sumber daya ikan harus dilindungi," kata Adi kepada KBR68H.

Adi Suryo juga menyoroti ratusan nelayan di Kolaka, Sulawesi Tenggara yang berhenti melaut karena para nelayan tidak kebagian jatah solar subsidi.


Suplai depot Pertamina ke Solar Dealer Nelayan (SDN) hanya 5,000 liter, padahal kebutuhan para nelayan per hari mencapai 10.000 liter.

Kelangkaan solar tersebut karena adanya pembatasan pasokan solar bersubsidi yang dilakukan oleh Pertamina di sebagian besar pulau Jawa dan Sumatera selama sebulan terakhir.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending