KBR68H, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi belum menemukan korban lain dari tersangka pemeras wajib pajak, Pargono Riyadi. Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan, saat ini pihaknya masih menfokuskan penyidikan pegawai pajak yang jadi otak pemerasan. Kata dia korban lain baru bisa diketahui setelah penyidikan Pargono tuntas.
"Mungkin setelah ada pemeriksaan kita baru tahu apakah berkembang atau tidak, yang pertama untuk PR itu dugaan pemerasan itu. Nanti kalau berkembang kita lihat saja nanti," kata Johan kepada KBR68H
Pekan lalu KPK menangkap pegawai pajak Pargono Riyadi. Pargono tertangkap tangan saat menerima uang hasil pemerasan terhadap pengusaha otomotif Asep Hendro di Stasiun Gambir.
Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan berjanji akan memberikan sanksi berat termasuk pemecatan terhadap pegawainya yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tersebut, jika terbukti bersalah.