KBR68H, Jakarta - Proses evakuasi bangkai pesawat Lion Air dari laut Bali masih belum bisa dipastikan. Juru Bicara Kementerian Perhubungan Bambang Ervan beralasan, kondisi di perairan menyebabkan proses evakuasi lebih sulit, sehingga perlu dipersiapkan metode yang pas. Namun, ia mengaku pihaknya sudah memiliki dua alternatif untuk mengevakuasi pesawat itu.
"Dia diapungkan dengan drum-drum lalu kemudian ditarik dengan kapal. Atau menggunakan kapal yang ada crane-nya. Nah ini yang tengah dirapatkan sejak tadi siang. Soal pembahasan bersama personil dari pelabuhan dan juga personil dari pembangunan jalan tol. Karena mereka punya kapal crane. Jadi nanti dengan crane itu diangkat. Karena nanti kalau ditarik begitu saja itu nanti dikhawatirkan kapal akan tenggelam. Itu malah akan mempersulit proses," katanya kepada KBR68H.
Pesawat Lion Air JT 904 dengan rute Bandung-Denpasar gagal mendarat pada Sabtu kemarin. Pesawat yang membawa 101 penumpang itu mengalami patah di bagian ekor setelah jatuh ke air. Dalam kecelakaan itu, seluruh penumpang dan kru pesawat dinyatakan selamat.