Kemendikbud Sebut Kecurangan UN Turun Drastis

KBR68H, Jakarta- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengklaim laporan kecurangan Ujian nasional turun drastis.

Menurut Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendikbud, Khairil Anwar, pada tahun ini kementerian hanya menerima belasan laporan kecurangan. Jumlah laporan ini berbeda pada pelaksanaan Ujian Nasional tahun lalu yang mencapai ratusan kasus.

"Adalah bahwa untuk laporan-laporan kasus tertentu itu terjadi penurunan yang sangat tajam. Untuk laporan kecurangan misalnya, itu turun dari dari 258 tahun lalau, sekarang menjadi 13, ini turun hamir 200 kali lipat. Kemudian laporan kebocoran soal, tahun lalu 85 sekarang menjadi 6, ini juga berpuluh-puluh kali lipat turunnya" Kata Khairil.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendikbud, Khairil Anwar menambahkan terjadi kenaikan pengaduan masyarakat terhadap kurangnya soal Ujian nasional. Sebelumnya ujian nasional tingkat SMA di 11 provinsi Indonesia tertunda karena keterlambatan soal ujian nasional.