Investasi Dalam Negeri 3 Bulan Pertama Rp 33 T

KBR68H, Jakarta – Persentase penanaman modal dalam negeri pada triwulan pertama tahun ini meningkat ketimbang tahun sebelumnya.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Chatib Basri mengatakan, jumlah modal dalam negeri pada Januari-Maret ini mencapai 29% atau sebesar Rp 93 triliun. Tahun lalu, untuk periode yang sama, penanaman modal dalam negeri hanya mencapai 27,6 % atau sekitar Rp 71 triliun. Basri menambahkan, peningkatan investasi dalam negeri ini merupakan efek dari derasnya modal asing yang masuk.

"Kalau investasi asing masuk, ia membawa rantai pasokan. Kalau ini masuk, industri domestik ikut berkembang. Ini kelihatan sekali, saya ambil contoh di otomotif. Kalau industri besarnya masuk, maka industry komponen juga masuk. Itu yang membantu menjelaskan kenapa PMDN bisa tumbuh hingga 40% dan ini adalah sesuatu yang kita inginkan," ujar Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Chatib Basri saat jumpa pers di kantornya.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Chatib Basri mengaku optimistis target penanaman modal tahun ini sebesar Rp 390 triliun dapat tercapai. Sebab, penanaman modal pada triwulan pertama tahun ini sudah mencapai 93 triliun. Ini merupakan 23,8% dari target penanaman modal tahun ini.