Berantas Narkoba, Polisi Indonesia Kerjasama dengan Polisi Malaysia

KBR68H, Jakarta - Kepolisian Indonesia bekerjasama dengan Kepolisian Malaysia untuk menuntaskan sindikat jaringan narkoba internasional. Juru Bicara Kepolisian Indonesia, Agus Rianto mengatakan, dari sejumlah kasus narkoba, polisi menemukan adanya proses penyelundupan narkotika dari Malaysia melalui Pelabuhan Tanjung Balai, Sumatera Utara. Agus Rianto mengatakan hingga kini aparat kepolisian masih menelusuri warga negara Indonesia di Malaysia yang menjadi pengedar narkoba.

"Ini kita juga sudah kirimkan dari PDRM yang membidangi narkotika dan mudah-mudahan hasil kerjasama kepolisian kedua negara ini bisa segera kita ungkap kasus tersebut secepatnya. Data yang kita dapat pengirimnya dari Malaysia. Nanti kalau kita bisa menangkap tersangka yang ada di Malaysia mudah-mudahan bisa kita ungkap seberapa jauh jaringan ini melaksanakan aksinya," jelas Agus kepada KBR68H.

Sebelumnya, Polri menembak mati pengedar narkoba di Medan. Penembakan ini merupakan bagian dari pengungkapan kasus penyelundupan narkoba beberapa waktu lalu yang dilakukan dari Malaysia melalui Pelabuhan Tanjung Balai, Sumatera Utara. Dalam kasus itu polisi menyita sejumlah barang bukti berupa dua kilogram sabu, 10 ribu butir pill ekstasi, dan senjata tajam.