KBR, Jakarta- Kementerian Sosial (Kemensos) akan menjadikan pusat pendidikan dan pelatihan pengembangan profesi di Margaguna, Pondok Indah, Jakarta, sebagai lokasi Sekolah Rakyat.
Itu disampaikan Menteri Sosial Saifullah Yusuf alias Gus Ipul usai meninjau lokasi tersebut.
"Areanya cukup luas yang mana ini adalah nanti akan menjadi salah satu tempat penyelenggaraan Sekolah Rakyat. Kita lihat situasinya, kita lihat gedung-gedungnya semuanya cukup memadai dan tinggal melakukan renovasi di beberapa titik," kata Gus Ipul, Kamis, (20/3/2025).
Gus Ipul menambahkan, Sekolah Rakyat di Margaguna, Pondok Indah rencana bakal beroperasi Juli tahun ini. Dia bilang, daya tampung sekolah rakyat di Pondok Indah mencapai 600 orang baik siswa maupun guru.
"Nah, ke depan kita juga nanti kalau disetujui oleh presiden ada bagian lain dari tempat ini sekitar 1,9 hektare itu yang bisa dibangun satu model atau semacam prototipe daripada Sekolah Rakyat," sambungnya.
Empat Rombongan Belajar
Gus Ipul mengatakan, pada tahun ini pemerintah akan mencoba menyelenggarakan empat rombongan belajar untuk jenjang SMA. Proses pemilihan siswa akan disesuaikan dengan situasi dan kondisi pada Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) Kementerian Sosial.
"Di situ ada desil 1, desil 2 yang kita lihat nanti kita periksa karena ada yang lulus SD naik ke SMP, ada yang lulus SMP naik ke SMA. Tampaknya dari data sementara memang lebih banyak yang mau masuk SMA," ujar Gus Ipul.
Konsep pendidikan Sekolah Rakyat adalah asrama. Karena ada siswa laki-laki dan perempuan, maka penempatannya dipisah, dan akan ada pengasuh di masing-masing asrama.
"Itu kira-kira dan untuk asrama, untuk fasilitas-fasilitas pendukungnya, saya kira cukup untuk empat rombongan ini. Nanti tentu ada laki-laki dan perempuan," pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan peluncuran program Sekolah Rakyat dipercepat. Kemensos menargetkan Sekolah Rakyat tersebut diluncurkan pada tahun ini atau tahun ajaran 2025-2026, sekitar Juni atau Juli.
Sekolah Rakyat (SR) merupakan program pemerintah pusat. SR diperuntukkan untuk anak-anak dari keluarga miskin hingga miskin ekstrem. SR diklaim jadi salah satu solusi memutus rantai kemiskinan.
Baca juga:
